Dunia internet
dapat dikatakan sebagai gerbang pintu dunia. Kita dapat melihat dunia melalui
browsing di internet. Tapi sadarkah Anda bahwa Anda telah meninggalkan jejak
selama browsing tersebut. Setiap jejak yang tertinggal saat browsing, tidak
peduli seberapa kecilnya, dapat dikumpulkan satu demi satu membentuk gambaran
besar mengenai pemilik jejak. Pelacakan jejak ini dapat dibagi dua, yaitu
melacak dengan pendekatan fisik dan melacak dengan cara mencari informasi
target melalui search engine, jejaring sosial, komunitas online, email dan
seterusnya. Bahkan menurut website http://www.privacyrights.org/fs18-cyb.htm,
beberapa search engine menyimpan alamat IP pengguna selama periode tertentu,
seperti Google menyimpannya selama 9 bulan, Yahoo! Selama 90 hari, dan Bing
selama 6 bulan. Untuk lebih jelas mengenai apa itu pelacakan jejak melalui
Browsing, Anda dapat menyimak catatan berikut ini.
Melacak jejak dengan pendekatan fisik
Yang
dimaksud dengan melacak jejak dengan pendekatan fisik adalah ketika ada seseorang
yang ingin mengetahui minat, hobi ataupun aktivitas kita melalui browser yang
pernah kita gunakan, dengan cara menggantikan kita di depan komputer. Ada
beberapa contoh, diantaranya adalah:
Bookmark.
Daftar
website favorit umumnya ditempatkan pada bookmark, bahkan orang yang
terorganisasi mungkin akan mengategorikannya dalam sub folder dengan penamaan
yang deskriptif. Intinya, bookmark memudahkan Anda sangat ingin mengunjungi
kembali website tertentu. Tetapi hal ini juga membuka peluang orang lain yang
menggunakan browser yang sama, dapat mengakses website pada bookmark tersebut
semudah yang Anda lakukan.
History
Umumnya,
browser akan menyimpan history website apa saja yang telah anda kunjungi selama
periode tertentu. Bahkan address bar pada browser Anda dapat menjadi semacam
search engine kecil untuk menampilkan website apa yang pernah Anda akses
berdasarkan keyword. Siapapun yang berada pada posisi tersebut, dapat
bereksperimen mengetikkan berbagai keyword guna menggali segala informasi
mengenai aktivitas browsing Anda.
AutoComplete
Mempermudah
Anda dalam mengetikkan sesuatu yang sudah pernah diketik. Misalkan saat login
pada sebuah website, Anda cukup mengetikkan satu atau beberapa huruf dari
username yang digunakan, maka pada kotak username akan otomatis menampilkan
satu atau lebih pilihan username yang pernah login pada website yang sama.
Remember password
Beberapa
browser juga dapat menyimpan password sehingga Anda tidak perlu mengetikkannya
terus menerus tiap kali Anda login. Cukup dengan mengisikan username, maka
kotak password akan terisi secara otomatis.
Dengan Web History
Melalui
Google pun, jejak Anda dapat terlacak. Google memiliki konsep yang baik dengan
mengintegrasikan berbagai fitur-fiturnya. Dengan memiliki satu account saja
misalnya Gmail, Anda telah memiliki sebuah kunci untuk mengakses fitur-fitur
Google yang lain, misalnya Google Reader, Google Map, ataupun Google Web
History (dulu bernama Google Search History). Seperti pada tampilan Google,
ketika Anda login dengan menggunakan email Anda, maka email Anda akan muncul di
sisi kanan atas Google. Hal ini berarti Google dapat memantau aktivitas Anda
saat menggunakan Google search engine, antara lain menyimpan keyword yang Anda
ketikkan beserta informasi website yang Anda klik melalui hasil pencarian
tersebut, Google menyimpannya pada sebuah fitur bernama Web History. Secara
default, Web History tidak aktif, tetapi harus tetap diwaspadai karena jika
seseorang mengetahui password account Anda, ia dapat mengaktifkan Web History
dan memantau aktivitas browsing Anda, walaupun berada di tempat lain.
Melacak dengan cara remote
Yang
dimaksud dengan melacak dengan cara remote, yaitu mencari informasi target
melalui search engine, jejaring sosial, komunitas online, email dan sebagainya.
Jadi, meninggalkan jejak melalui browser tidak hanya diketahui ketika seseorang
sedang duduk di depan komputer target sebelumnya, tetapi dapat juga melalui
ketika Anda berkunjung ke suatu website. Jadi ketika Anda berkunjung ke suatu
website, yang terjadi adalah komunikasi dua arah. Anda melakukan request ke
website dan website tersebut melakukan respon balik, menampilkan hasil
permintaan Anda ke browser. Artinya masing-masing pihak yang berkomunikasi
harus saling mengenal, melalui apa yang dengan alamat IP (IP address).
Berdasarkan IP, dapat ditelusuri lokasi geografis dan lebih jauh lagi, iSP yang
digunakan. Hal ini juga berlaku ketika Anda sedang chatting, atau ketika
mengirim email pada seseorang, header e-mail akan menyimpan rute IP yang
dilewatinya.
Informasi
lain berupa jenis browser yang digunakan juga dapat diketahui oleh website yang
Anda kunjungi. Website tertentu juga dapat menempatkan cookies pada komputer
Anda, yang umumnya digunakan untuk mengenali preferensi masing-masing pengguna.
Melihat
beberapa contoh diatas, bayangkan ada seseorang yang berniat mengorek informasi
Anda dan berhasil menggunakan browser pada komputer pribadi Anda, sehingga
orang tersebut berhasil mendapatkan informasi tentang Anda, hal ini pasti
membuat Anda merasa tidak senang. Untuk dapat mengantisipasi hal ini, sebaiknya
Anda melakukan proteksi seperti memasang keamanan pada komputer agar tidak
sembarang orang yang mengaksesnya, bisa dengan memberikan password ketika login
atau pada saat meninggalkan komputer, memasang kunci khusus jika menggunakan
laptop, atau amankan informasi rahasia saat komputer Anda harus berpindah
tangan untuk sementara (dipinjam atau sedang diservice).
Selain
itu Anda mungkin dapat menyamarkan jejak saat Anda browsing, walaupun cara-cara
menyamarkan jejak dapat memberikan persepsi negatif, membuat orang bertanya
mengenai motivasinya, apakah ingin menyebarkan malware, konten porno, penipuan
dan seterusnya. Tetapi banyak juga alasan yang wajar untuk melakukan penyamaran
tersebut, seperti menghindari menjadi target cybercrime, menjaga kerahasiaan
identitas dalam rangka melakukan konsultasi online, dan seterusnya.
Demikianlah, artikel mengenai melacak jejak melalui browser. Pada artikel
selanjutnya, insya Allah akan dibahas mengenai cara penyamaran jejak.
Sumber: www.mojokertocyber.com
0 comments:
Post a Comment